Perencanaan Material Recovery Facility (MRF) Sampah: Studi Kasus Kelurahan Pulau Untung Jawa
DOI:
https://doi.org/10.35718/compact.v2i1.827Kata Kunci:
komposisi, material recovery facility, sampahAbstrak
Kelurahan Pulau Untung Jawa salah satu kelurahan yang ada di Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Jumlah sampah terkelola di Kelurahan Pulau Untung Jawa hanya 30%, sedangkan persentase sampah tidak terkelola sebanyak 70%. Kurang optimalnya pengelolaan sampah di Kelurahan Pulau Untung Jawa disebabkan karena terbatasnya fasilitas pengolah sampah serta minimnya kegiatan daur ulang sampah yang hanya terbatas pada pengumpulan sampah platik yang memiliki nilai ekonomi kamudian dijual ke pengepul sampah. Sampah jika tidak dikelola dengan baik dapat menjadi masalah serius bagi kelestarian lingkungan sekitar. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengoptimalkan daur ulang sampah adalah dengan adanya fasilitas Tempat Penampungan Sampah Sementara (TPS) berbasis Material Recovery Facility (MRF). Tujuan dari penelitian ini adalah melakuan kajian terhadap jumlah timbulan dan komposisi sampah serta menghitung perencanaan luas lahan MRF. Timbulan sampah di Kelurahan Pulau Untung Jawa sebesar 14,1 m3/hari dengan densitas sampah 180 kg/m3. Komposisi sampah hasil pengukuran yaitu oraganik 54,21%, kertas 1,28%, karet 2,12%, plastik 14,64%, kaca 0,91%, kain 2,41%, logam 0,37%, nappies 2,71%, Styrofoam 2,96%, kayu 10,12%, sampah B3 0,02% dan sampah jenis lainnya 8,24%. Total kebutuhan lahan MFR pada tahun perencanaan seluas 286,3 m2. Dengan adanya MRF, jumlah sampah yang dapat didaur ulang pada tahun perencanaan sebanyak 64,96% dari total sampah yang dihasilkan atau setara 1,65 ton/hari dengan residu sampah 0,89 ton/hari.
Referensi
Adeleke, O., Akinlabi, S. A., Jen, T. C., & Dunmade, I. (2022). Environmental impact assessment of the current, emerging, and alternative waste management systems using life cycle assessment tools: a case study of Johannesburg, South Africa. Environmental Science and Pollution Research, 29(5), 7366–7381. https://doi.org/10.1007/s11356-021-16198-y
Aphale, O., Thyberg, K. L., & Tonjes, D. J. (2015). Differences in waste generation, waste composition, and source separation across three waste districts in a New York suburb. Resources, Conservation and Recycling, 99(November), 19–28. https://doi.org/10.1016/j.resconrec.2015.03.008
Ashuri, A., & Kustiasih, T. (2020). Timbulan Dan Komposisi Sampah Wisata Pantai Indonesia, Studi Kasus: Pantai Pangandaran. Jurnal Permukiman, 15(1), 1. https://doi.org/10.31815/jp.2020.15.1-9
Chen, H. L., Nath, T. K., Chong, S., Foo, V., Gibbins, C., & Lechner, A. M. (2021). The plastic waste problem in Malaysia: management, recycling and disposal of local and global plastic waste. SN Applied Sciences, 3(4), 1–15. https://doi.org/10.1007/s42452-021-04234-y
Citrasari, N., Sitogasa, P. S. A., Burhan, A. L., & Sari, N. K. (2019). The design of Material Recovery Facilities (MRF)-based Temporary Disposal Site (TDS) at Universitas Airlangga campus C. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 245(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/245/1/012010
Darwati, S. (2019). Pengelolaan Sampah Kawasan Pantai. ARTIKEL PEMAKALAH PARALEL P-ISSN: 2527-533X, 18, 417–426.
Eliana, R., Hartanti, A. T., & Canti, M. (2019). Metode Komposting Takakura Untuk Pengolahan Sampah Organik Rumah Tangga Di Cisauk, Tangerang. Jurnal Perkotaan, 10(2), 76–90. https://doi.org/10.25170/perkotaan.v10i2.306
Fomandes, Z. M. (2021). AKSELERASI PERTUMBUHAN CEMARA (Casuarina equisetifolia Linn.) DENGAN PEMBERIAN Frankia DAN PUPUK KOMPOS PADA LAHAN KRITIS. Universitas Gadjah Mada.
KKP. (2009). Buku Kelautan dan Perikanan Dalam Angka 2009 (Marine and Fisheries in FIgures 2009). In Arthroscopy : the journal of arthroscopic & related surgery : official publication of the Arthroscopy Association of North America and the International Arthroscopy Association (Vol. 25, Issue 12). http://statistik.kkp.go.id/index.php/arsip/file/8/kpda09.pdf/
Meidiana, C., Tomoo, S., Agustina, D., & Subagiyo, A. (2020). Improving mass balance of municipal solid waste through waste reduction by informal sectors. E3S Web of Conferences, 211, 1–7. https://doi.org/10.1051/e3sconf/202021103015
Muzammil, A., Rashid, M., Muhammad, W., Ijaz, A., Ziad Omar Ahmad, A., Asad Siraj, A., Mohamed Abou El-Fetouh, B., & Tasneem, A. (2016). Solid waste management in Saudi Arabia: A review. Journal of Applied Agriculture and Biotechnology, 1(1), 13–26.https://www.researchgate.net/profile/Ziad-Al-Afif/publication/316645642_Solid_Waste_management_in_Saudi_Arabia_A_review/links/5909a313a6fdcc4961689a5d/Solid-Waste-management-in-Saudi-Arabia-A-review.pdf
Perda No. 3 Tahun 2013. (2013). Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta No. 3 Tahun 2013 Tentang Pengelolaan Sampah. 7(6), 583–606.
Ratya, H., & Herumurti, W. (2017). Timbulan dan Komposisi Sampah Rumah Tangga di Kecamatan Rungkut Surabaya. Jurnal Teknik ITS, 6(2). https://doi.org/10.12962/j23373539.v6i2.24675
Tchobanoglous, G., & Kreit, F. (2018). Solid Waste. In Environmental Pollutants and Their Bioremediation Approaches (1st ed.). McGRAW-HILL. https://doi.org/10.1036/0071356231
UNEP. (2021). 2021 10th IFIP International Conference on Performance Evaluation and Modeling in Wireless and Wired Networks, PEMWN 2021. In 2021 10th IFIP International Conference on Performance Evaluation and Modeling in Wireless and Wired Networks, PEMWN 2021 (Issue 186).
Www.antaranews.com. (2023). Kapasitas pengolahan sampah Pulau Seribu perlu ditingkatkan - ANTARA News. www.antaranews.com. https://www.antaranews.com/berita/3104181/kapasitas-pengolahan-sampah-pulau-seribu-perlu-ditingkatkan
Zaman, A. U. (2016). A comprehensive study of the environmental and economic benefits of resource recovery from global waste management systems. Journal of Cleaner Production, 124, 41–50. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2016.02.086
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 COMPACT: Spatial Development Journal

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.