Ekstraksi dan Studi Sifat Optik Pewarna Alami untuk Aplikasi Dye-Sensitized Solar Cell

Abstrak

Ekstraksi dan kajian sifat optik zat warna alami dari beberapa bagian tumbuhan seperti daun, bunga, umbi, dan buah telah dilakukan dengan menggunakan metode maserasi sederhana dan karakterisasi serapan UV-Vis. Sampel dibagi menjadi beberapa kelompok pada penelitian ini yaitu kelompok bunga (Tagetes sp., Paeonia sp., Centaure sp., Chrysanthemum sp., Carthamus tinctorius, Gomphrena globosa, Myosotis sylvatica, Lavandula sp., Clitoria ternatea, Matricaria chamomilla , Hibiscus sabdariffa, dan Rosa sp.); kelompok daun (Mangifera indica, Moringa oleifera, Graptophyllum pictum, Spinacia oleracea, Citrus hystrix, dan Terminalia sp.); dan kelompok umbi dan buah (Solanum lycopersicum, Cucurbita moschata, Garcinia mangostana, Curcuma longa, Beta vulgaris, dan Caessapina sp.). Ekstrak zat warna alam berhasil diproduksi dengan menggunakan pendekatan ekstraksi yang murah dan sederhana melalui dehidrasi, perendaman dalam etanol selama 2×24 jam, dan dilanjutkan dengan filtrasi. Sifat optik zat warna pada rentang sinar UV dan sinar tampak diamati menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 400-700 nm. Perilaku penyerapan menunjukkan puncak dominan pada panjang gelombang yang berbeda untuk setiap kelompok. Dari hasil penelitian ini, berpotensi untuk melakukan kombinasi pewarna (ko-sensitisasi: menggunakan lebih dari satu pewarna dengan spektrum serapan berbeda untuk mencapai respons pankromatik) untuk memperluas penyerapan panjang gelombang untuk aplikasi sel surya tersensitisasi pewarna (DSSC).