Pelatihan Pembuatan Biosaka di Kelurahan Karang Joang Sebagai Alternatif Pengendali Hama di Area Perkebunan

Authors

  • Intan Dwi Wahyu Setyo Rini Institut Teknologi Kalimantan
  • Endey Juan Fitz Gerald Institut Teknologi Kalimantan
  • Ilal Jannati Yumaroh Institut Teknologi Kalimantan
  • Intan Mutiaraning Hapsari Institut Teknologi Kalimantan
  • Meilani Tri Puspasari Institut Teknologi Kalimantan
  • Muhammad Maulana Syamsudin Institut Teknologi Kalimantan
  • Muhammad Yusuf Institut Teknologi Kalimantan
  • Adjie Prasetyo Institut Teknologi Kalimantan
  • David Christ Parulian Sihombing Institut Teknologi Kalimantan

DOI:

https://doi.org/10.35718/pikat.v5i1.1175

Keywords:

Balikpapan, Biosaka, Karang Joang, Pengendali Hama, Tanaman

Abstract

Salah satu sumber utama perekonomian adalah perkebunan hortikultura yang diberikan oleh pemerintah Kota Balikpapan sebagai bentuk dukungan untuk masyarakat di wilayah tersebut. Akan tetapi banyak tanaman yang diserang oleh hama penyakit sehingga menyebabkan busuk pada batang dan kerak daun pada tanaman, dan berdampak pada pemakaian. Penggunaan pestisida memiliki dampak terhadap kesehatan apabila pengaplikasian pestisida dilakukan secara langsung oleh manusia tanpa menggunakan masker atau APD dan tanaman yang bercampur dengan pestisida tersebut dikonsumsi oleh manusia. Salah satu alternatif pengurangan pestisida adalah produk biosaka, yaitu elisitor biologis yang berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tanaman terhadap penyakit dan hama yang dapat membantu menekan dan mengurangi penggunaan pupuk kimia pada tanaman tanpa memberikan efek samping terhadap kesehatan dan tanaman. Pelaksanaan kegiatan dilakukan selama 6 bulan, dimulai dari diskusi permasalahan mitra, pelaksanaan pelatihan pembuatan biosaka, implementasi biosaka pada tanaman, dan monitoring dan evaluasi kegiatan. Setelah adanya kegiatan pelatihan ini, masyarakat memperoleh pengetahuan terkait pengendali hama yang ramah lingkungan.

Downloads

Published

2024-06-30