Analisis Klaster Untuk Pengelompokan Sekolah Berdasarkan Jumlah Siswa Di Kabupaten Lampung Timur Dengan Menggunakan Metode Ward
Abstract
Peranan pendidikan di Kabupaten Lampung Timur sangatlah besar, maka dari itu peneliti mengambil sampel sekolah di Kabupaten Lampung Timur, yang bertujuan untuk melihat fluktasi dan untuk mengetahui hasil pengklasteran sekolah berdasarkan jumlah siswa dari Tahun 2017-2021 dengan menggunakan metode Ward. Peneleltian dilakukan pada bulan Maret – April Tahun 2022. Sampel peneitian ini yaitu 8 SMAN dan 2 SMAS. Penelitian ini menggunakan Analisis Klaster Metode Ward. Berdasarkan analisis grafik batang dapat dilihat bahwa fluktasi pada Tahun 2017 yaitu SMAN 1 Way Bungur yang memiliki jumlah siswa yang paling rendah yaitu 82 siswa, dan SMAN 1 Sekampung merupakan sekolah yang memiliki jumlah yang tinggi yaitu 246 siswa. Pada tahun 2018 SMAN 1 Way Bungur merupakan sekolah yang memiliki jumlah siswa paling rendah yaitu 133 siswa, dan SMAN 1 Purbolinggo adalah sekolah yang memiliki jumlah tinggi yaitu 275 siswa. Dalam Grafik Batang dapat dilihat bahwa jumlah siswa paling banyak dari Tahun Ajaran 2017-2021 yaitu SMAN 1 Purbolinggo. Hasil penelitian pengklasteran sekolah di Kabupaten Lampung Timur sebanyak 4 cluster, cluster 1 beranggotakan SMAN 1 Purbolinggo dan SMAN 1 Sekampung Udik, cluster 2 beranggotakan SMAN 2 Sekampung dan SMA Ma’arif NU 5 Purbolinggo, cluster 3 beranggotaan SMAN 1 Sekampung dan SMAN 1 Sukadana, dan cluster ke 4 beranggotaan SMAN 1 Pekalongan, SMAN Muhammadiyah 1 Purbolinggo, dan SMAN 1 Way Bungur.
Kata Kunci : SMA, Analisis Klaster, Metode Ward