PENINGKATAN DAYA SAING PRODUK BATIK MELALUI DESAIN KEMASAN DI KAMPUNG BATIK TANJUNG BUMI BANGKALAN

Abstract

Desa Paseseh, Kecamatan Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan merupakan desa cikal bakal, dan pusat pengrajin batik dari Kampung Batik Tanjung Bumi. Sebagian besar kaum perempuan desa Paseseh adalah pengrajin batik. Batik yang dihasilkan pengrajin desa Paseseh mempunyai kualitas sangat bagus, namun penjualan batik dari tahun 2015 tidak mengalami peningkatan. Faktor penyebab utamanya yaitu; Kampung Batik Tanjung Bumi Bangkalan tidak memiliki identitas visual yang bisa dikenal masyarakat dengan mudah, pengrajin desa Paseseh belum mempunyai kemasan produk batik yang menarik, dan belum memiliki strategi pemasaran yang tepat. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan pemahaman dan ketrampilan pengrajin desa Paseseh, melalui kegiatan pelatihan dan penyuluhan tentang desain kemasan, kiat-kiat promosi batik secara online, dan memotret produk dengan Handphone. Metode pelaksanaan yaitu observasi, analisa potensi dan permasalahan, membuat desain kemasan, menentukan mitra produksi, produksi desain kemasan, implementasi, evaluasi, dan publikasi. Hasil kegiatan yang diperoleh, yaitu: peningkatan pemahaman pentingnya membuat desain kemasan batik, peningkatan ketrampilan membuat kemasan dalam bentuk paper bag, peningkatan pemahaman pentingnya penggunaan media sosial online untuk memasarkan produk batik, peningkatan ketrampilan memotret produk batik dengan Handphone.