ANTISIPASI DAMPAK PEMBANGUNAN TERMINAL CURAH BERDASARKAN RESPON MASYARAKAT TERDAMPAK DI KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA

Abstract

Pembangunan infrastruktur sering kali dihadapkan pada resistensi sosial akibat terbatasnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Identifikasi dampak pembangunan dalam pembangunan infrastruktur perlu dilakukan untuk memudahkan antisipasi dan internalisasi dampak pembangunan. Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara merencanakan pembangunan fasilitas terminal curah dan belum mengetahui bagaimana respons masyarakat di sekitar lokasi. Kegiatan ini ditujukan untuk mengidentifikasi respons masyarakat terhadap rencana pembangunan terminal curah. Metode statistik deskriptif dengan penyebaran kuesioner digunakan pada kegiatan ini. Desain kuesioner difokuskan pada ukuran pengetahuan rencana pembangunan, respons terhadap dampak, dan harapan hasil pembangunan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa masyarakat memiliki modal sosial yang cukup baik secara ekonomi sehingga mendukung realisasi pembangunan terminal curah. Selain itu, antisipasi dampak pembangunan yang perlu menjadi perhatian adalah isu degradasi lingkungan dan kekhawatiran masyarakat tidak dilibatkan dalam pembangunan.